UMBULHARJO - Dinas Komunikasi, Informatika, dan Persandian (Diskominfosan) Kota Yogyakarta menerima kunjungan kerja Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Tapanuli Selatan Provinsi Sumatra Utara untuk studi tiru tentang Smart City dan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik yang diselenggarakan di Ruang Riset Lantai 2 Diskominfosan Kota Yogyakarta pada Jumat (20/12). 

Kunjungan tersebut dimulai pada pukul 09.30 WIB, dipimpin oleh Kepala Dinas Kominfo Daerah Kabupaten Tapanuli Selatan M. Inganan Dalimunthe dan diterima oleh Kepala Diskominfosan Kota Yogyakarta Ignatius Tri Hastono yang didampingi Sekretaris Diskominfosan Kota Yogyakarta Suciati Sah. Dalam pertemuan tersebut, kedua pihak saling berbagi pengalaman dan wawasan terkait penerapan teknologi untuk mempercepat transformasi digital di pemerintahan daerah, khususnya dalam membangun Smart City agar mempermudah pelayanan publik. 

Dalam sambutannya, Kepala Diskominfosan Kota Yogyakarta, Ignatius Tri Hastono, menyampaikan Kota Yogyakarta telah banyak mengadopsi teknologi dalam sistem pemerintahan, dengan tujuan untuk meningkatkan efisiensi pelayanan dan transparansi. Ia menekankan bahwa teknologi informasi dan komunikasi (TIK) memiliki peran penting dalam mewujudkan pelayanan publik yang lebih responsif dan inklusif, serta memungkinkan terjadinya pemerintahan yang lebih terbuka dan akuntabel. “Melalui sistem pemerintahan berbasis elektronik (SPBE), kami dapat meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat, termasuk dalam hal pengelolaan data, interaksi antar instansi, dan pemberian informasi yang lebih cepat dan tepat. Kota Yogyakarta terus berkomitmen untuk mengintegrasikan berbagai sistem digital yang ada agar tercipta efisiensi dalam birokrasi pemerintahan,” ujar Tri Hastono.

Kepala Dinas Kominfo Daerah Kabupaten Tapanuli Selatan, M Inganan Dalimunthe menyampaikan apresiasi atas penerimaan yang hangat dan penjelasan yang mendalam mengenai implementasi Smart City dan SPBE di Kota Yogyakarta. Ia berharap kunjungan ini dapat menjadi referensi bagi Kabupaten Tapanuli Selatan untuk mempercepat implementasi teknologi dalam pemerintahan daerah mereka.

Dalam sesi diskusi yang berlangsung, kedua belah pihak juga membahas tantangan dan peluang dalam penerapan sistem pemerintahan berbasis elektronik, terutama terkait dengan infrastruktur teknologi, keterlibatan masyarakat, dan peningkatan kapasitas aparatur pemerintah. Selain itu, mereka juga saling bertukar informasi mengenai kebijakan dan strategi yang digunakan dalam menyukseskan penerapan teknologi di pemerintahan daerah masing-masing.

Kunjungan tersebut diakhiri dengan harapan bahwa ke depan, kedua instansi akan dapat terus menjalin kerja sama dalam meningkatkan kualitas pemerintahan berbasis teknologi informasi, serta menciptakan Smart City yang lebih efektif dan efisien di masing-masing daerah. Guna mempercepat langkah-langkah dalam merancang dan menerapkan Smart City serta sistem pemerintahan berbasis elektronik yang bermanfaat. (Jid)