Penjurian Lomba Sinematografi Antar Kelurahan

Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian (Diskominfosan) Kota Yogyakarta mengadakan penjurian lomba video pendek antar Kelurahan se-Kota Yogyakarta pada Kamis-Jumat (20-21/10) di Science Theater, Taman Pintar Yogyakarta. Kegiatan ini merupakan lanjutan dari  rangkaian acara Festival Sinematografi Tingkat Kota Yogyakarta Tahun 2022 dalam rangka HUT ke-266 Kota Yogyakarta. Adapun sebelumnya, Festival Sinematografi telah diawali dengan workshop sinematografi dan pengumpulan video pendek dari tanggal 12 September hingga 15 Oktober 2022.

Pada hari pertama penjurian, dilakukan kegiatan nonton bersama dengan para juri yaitu Dhimas Adi Satria dan RM Atlianto Henryawan beserta para peserta dan perwakilan dari kelurahan dan kemantren. Terdapat 17 dari 27 video yang ditayangkan pada hari pertama dan sisanya ditayangkan di hari kedua. Dari beberapa video yang telah ditayangkan, terlihat kreativitas dan rasa cinta para peserta terhadap Kota Yogyakarta. Hal ini sesuai dengan tema yang diangkat, yaitu 'angkat budaya dan potensi wilayah masing-masing'.

“Hari ini adalah hari dimana kita mulai membiasakan diri untuk mengemas apa yang ada di sekitar kita dalam bentuk digital. Kita bisa menceritakan melalui karya-karya sederhana seperti ini. Dan apresiatif sekali kepada teman-teman di Kelurahan dan Kemantren yang sudah mendukung masing-masing tim untuk mewakili wilayahnya," jelas Kepala Diskominfosan Kota Yogyakarta Tri Hastono.

Tri Hastono juga berharap agar tahun depan Lomba Sinematografi ini diselenggarakan lagi dengan hadiah yang lebih besar dan karya yang tentunya lebih berkualitas dengan pendekatan tematik.

Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik Edy Sugiharto juga menjelaskan bahwa pada lomba ini terdapat pesan khusus yang ingin disampaikan, yaitu Kota Jogja memiliki potensi dan keunggulannya luar biasa. Baik itu pariwisata, budayanya, luar biasa. Adapun harapannya bahwa masing-masing wilayah mampu mengangkat potensinya masing-masing.

Adapun Dhimas Adi Satria selaku perwakilan juri menjelaskan mengenai parameter penilaian video yang mencakup 3 poin.

“Video yang akan ditayangkan memiliki gaya yang berbeda-beda. Tapi dari ide yang berbeda tersebut, kami selaku juri telah memploting dalam berbagai macam aspek dan penilaian yang dibagi menjadi 3 poin. Yaitu teknis, kreativitas dan tujuan dari video yang dibuat. Tiga poin tadi yang menjadi parameter kami dalam menilai video-video yang nanti akan kita saksikan," jelasnya.

Adapun video yang telah masuk ke panitia sejumlah 25 dan akan dikurasi menjadi 10 besar yang akan ditampilkan di kanal Youtube  YKTV pada Hari Senin mendatang. Untuk menambahkan nilai, para peserta diharapkan untuk melakukan interaksi seperti menonton, subscribe dan like. Nantinya dari 10 video tersebut akan diambil juara 1,2, 3 dan juara favorit netizen. (Tya)